Jumat, 30 November 2018

Cara Membuat Judul Skripsi


Buat anda yang sedang memikirkan judul skripsi yang tepat untuk memenuhi tugas akhir demi mendapatkan gelar sarjana, ulasan saya kali ini bisa menjadi pertimbangan. Pada umumnya, dosen pembimbing meminta anda mengajukan beberapa judul penelitian. Harapannya salah satu di antarannya bisa dipilih untuk ditindak lanjuti menjadi proposal penelitian. 

Beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk membuat judul penelitian yaitu, memahami masalah apa yang mau diteliti, menyiapkan waktu untuk membaca, memahami cara membuat penelitian dan memilih kata yang tepat untuk dijadikan judul skripsi/penelitian. Berikut ini penjelasannya:



1.     Pahami masalah apa yang mau diteliti
Bagaimana membuat judul, jika masalah apa yang mau diteliti saja belum jelas. Ya umumnya kesulitan membuat judul penelitian disebabkan karena tidak tahu masalah apa yang mau diteliti. Sebagaimana disampaikan oleh Hamid Darmadi, masalah merupakan titik tolak penelitian, seorang peneliti selalu berangkat dari masalah.

Maka, mengidentifikasi masalah menjadi langkah awal dalam penelitian. Jadi berangkatnya dari memahami pertanyaan atau permasalahan, bukan langsung tiba-tiba jadilah judul. Ajaib itu namanya.

Sebagaimana dalam proses tanya jawab, untuk bisa menjawab dengan baik, kita harus paham apa yang ditanyakan. Begitu pula dalam penelitian, kalau tidak memahami permasalahan dengan baik, jawaban yang diberikan bisa jadi tidak sesuai alias tidak nyambung.

Masalah penelitian menjadi hal utama dalam penelitian. Untuk menentukan permasalahan, peneliti perlu memahami karakteristik permasalahan penelitian yang baik, yaitu:[1]
1)    Dapat diteliti
2)    Mempunyai kontribusi yang signifikan/jelas manfaatnya
3)    Didukung data empiris dan dapat diukur secara kuantitatif atau empirik
4)    Sesuai dengan kemampuan dan keinginan peneliti

Setelah mengidentifikasi permasalahan sebanyak-banyaknya, lakukanlah  analisis kelayakan masalah tersebut dengan kriteria permasalahan penelitian yang baik. Jadi dengan menyetorkan judul penelitian, pembimbing berharap anda sudah memahami masalah apa yang akan anda teliti, bahkan hingga memahami bagaimana cara/metode menemukan jawabannya.

2.     Siapkan waktu untuk membaca
Kadangkala mahasiswa menjadi panik dan bertambah panik ketika waktu studi sudah hampir habis. Karena panik maka bingunglah apa yang mau dilakukan. Oleh karena itu, pahami betul masa studi yang dimiliki. Kemudian, buatlah rencana yang matang untuk menyelesaikan studi dengan baik. 

Agar tidak terburu-buru menyelesaikan skripsi, anda bisa mempersiapkan diri jauh-jauh hari. Dengan begitu anda punya banyak waktu untuk mengidentifikasi permasalahan, membaca berbagai macam sumber untuk referensi dan memahami berbagai model dan metode penelitian.

Bahkan, anda bisa memulai dengan membaca bermagai macam judul penelitian, pahami karakteristik bahasa dan penulisannya. Semakin fokus masalah yang ditampilkan di judul, semakin jelas kita memiliki gambaran jelas dari awal tentang isi penelitian tersebut.

3.     Pahami cara membuat penelitian
Menurut Endang Mulyatiningsih,[2] penelitian adalah sebuah cara untuk menemukan jawaban dari pertanyaan-pertanyaan atau rumusan masalah dengan menggunakan prosedur yang sitematis dan ilmiiah. Semua penelitian membutuhkan data, maka syarat minimal penelitian ialah ada kejelasan tentang:

  • Siapa sasaran (orang atau benda) yang mau diambil datanya
  • Bagaimana cara mengambil datanya
  • Bagaimana cara mengolah dan menginterpretasikan data hasil penelitian agar dapat disimpulkan

Untuk itu anda perlu membaca berbagai cara atau metode penelitian, sehingga bisa menentukan metode penelitian yang tepat untuk mencari jawaban rumusan masalah anda. 

4.     Memilih kata untuk judul skripsi
Skripsi merupakan salah satu karya tulis ilmiah. Jadi bahasa yang digunakan mulai dari judul ialah bahasa yang ilmiah. Berikut ini hal yang penting diperhatikan untuk membuat judul karya tulis ilmiah:[3]
a)  harus spesifik,
b)  jelas,
c)  ringkas,
d)  informatif,
e)  menggugah rasa untuk dibaca,
f)    tertangkap mata (eye catching),
g)  menggambarkan substansi atau isi dari tulisan, serta
h)  mengandung unsur kata kunci dalam penelitian
i)    Judul tidak perlu diawali dengan kata “penelitian, analisis, studi, dan lain-lain, kecuali kata tersebut merupakan pokok bahasan.
j)     Judul bisa dibuat dengan menyebutkan Judul utama yang kemudian diikuti dengan penjelasan judul (subjudul).
k)   Judul bisa dibuat berseri untuk penelitian pada bidang studi tertentu karena penelitian yang dilakukan merupakan penelitian berkesinambungan.
l) Hindari pemilihan judul terlalu umum, misal: PROGRAM STUDI DI PERGURUAN TINGGI. Bila agak umum, di dalam pendahuluan harus ada penjelasan tentang pembatasan judul, bagian mana atau topik apa yang akan dibahas dari Judul itu, misalnya: apakah jenis, jumlah, atau jenis dan jumlah terkait dengan tingkat pendidikan dan seterusnya.

Demikian, langkah-langkah yang bisa dilakukan. Semoga anda segera dapat merumuskan masalah, membuat judul skripsi dan menyelesaikan skripsi anda dengan baik. Tetap semangat, semoga sukses. Aamiin.





[1] Hamid Darmadi, 2014, Metode Penelitian Pendidikan dan Sosial, Bandung: CV. Alfabeta
[2] Endang Mulyatiningsih, 2011, Riset Terapan idang Pendidikan dan Teknik. Yogyakarta: UNY Press
[3] Peraturan Kepala Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia Nomor 04/E/2012 Tentang Pedoman Karya Tulis Ilmiah
sumber gambar: http://wow.tribunnews.com/2018/03/02/bingung-mau-nulis-apa-dalam-skripsi-lakukan-5-tips-ini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Ciri-ciri Orang Kreatif

Dunia membutuhkan orang yang kreatif. Banyak orang berlomba-lomba untuk menjadi kreatif dan melakukan berbagai macam cara untuk me...