Dunia membutuhkan orang yang kreatif. Banyak orang berlomba-lomba untuk menjadi kreatif dan melakukan berbagai macam cara untuk meningkatkan kreatifitasnya. Bagaimana seseorang bisa menghasilkan sebuah karya kreatif? Ahli psikologi memiliki pandangan yang beragam mengenai ciri-ciri orang yang tergolong kreatif.
Menurut Utami Munandar dalam buku Psikologi Pembelajaran karya Asrori,
sebuah produk kreatif dapat muncul jika kita dapat menerima bahwa setiap
pribadi memiliki potensi kreatif yang unik dan mengenali potensi tersebut. Kemudian,
di sisi lain, ada kesempatan yang diberikan kepada setiap individu untuk
melibatkan diri ke dalam kegiatan-kegiatan kreatif sesuai dengan bidang
keahlian dan minatnya.
Dengan begitu maka kreatifitas dapat lahir dari potensi individu dan
kesempatan yang diberikan. Dua hal yang bersifat intrinsik dan ekstrinsik. Potensi
individu merupakan wilayah intrinsik sedangkan kesempatan untuk
mengembangkannya tergolong faktor ekstrinsik. Karena setiap orang memiliki
potensi maka setiap orang bisa saja dikatakan kreatif. Namun, semua itu kembali
pada bukti atau hasil yang tampak. Karena kreatifitas bukan sekadar sesuatu pengakuan
diri sendiri melainkan juga dari penilaian yang diberikan oleh orang lain. Baik
berdasarkan perilaku maupun karya yang telah dihasilkan.
Ini seperti yang diungkapkan juga oleh Torrance, bahwa kreatifitas
bukan semata-mata bakat kreatif atau kemampuan kreatif yang dibawa sejak lahir,
melainkan merupakan hasil dari hubungan interaktif dan dialektis antara potensi
kreatif individu dengan proses belajar dan pengalaman dari lingkungannya. Proses
belajar ini bisa berlangsung dalam waktu yang cukup lama. Tergantung pada
individu masing-masing.
Dari berbagai karakteristik orang kreatif yang diungkapkan oleh Torrance,
Piers, Clark dan Utami Munandar dalam buku Asrori, dapat disarikan bahwa orang
yang kreatif setidaknya memiliki ciri-ciri antara lain:
1. Punya rasa ingin tahu yang tinggi
Rasa ingin tahu membawa seseorang untuk terus mencari dan berusaha
menemukan jawaban. Dengan begitu justru seringkali membawanya untuk memperoleh
pengalaman dan pengetahuan baru. Di sisi lain itu bisa juga mendorong lahirnya
imanjinasi dan inspirasi untuk menghasilkan sesuatu yang baru dan unik.
2. Tekun dan tidak mudah bosan
Proses belajar bisa membutuhkan waktu yang lama. Tanpa ketekunan
dan kesabaran untuk menjalani proses itu seseorang bisa saja beralih dari
tujuannya semula. Sedangkan karya-karya kreatif seringkali lahir sebagai buah
kesabaran dan ketekunan dalam melakukan proses itu.
3. Percaya diri dan Mandiri
Karya kreatif banyak dihasilkan oleh pribadi yang percaya diri dan mandiri.
Sebab hal itu menjadi modal untuk terus mewujudkan ide atau gagasannya tentang
sesuatu yang bisa jadi sangat baru dan tidak terpikirkan oleh orang lain.
4. Tertantang menghadapi sesuatu yang
kompleks
Orang kreatif selalu tertantang dengan sesuatu yang justru tampak
rumit dan kompleks. Sesuatu yang bisa jadi dihindari oleh mereka yang selalu
menginginkan segala sesuatunya menjadi mudah dan ringan untuk dihadapi.
5. Berani mengambil resiko
Setiap hal bisa memiliki resiko. Berat ataupun ringan tergantung
cara pandang masing-masing orang. Keberanian untuk menghadapi resiko pantas menjadi
ciri orang yang kreatif karena memang tidak semua orang bisa melakukannya.
6. Suka humor
Ternyata orang yang kreatif bukanlah orang yang selalu tegang dalam
menghadapi sesuatu. Ia menyukai humor. Barangkali justru dengan humor dan
pikiran yang tenang inspirasi dan ide-ide kreatif justru muncul.
7. Kemampuan berpikir divergen
Cara berpikir divergen ialah: cara individu untuk menjawab
suatu persoalan dengan mencari berbagai alternatif jawaban. Sehingga tidak
terpaku pada satu jawaban atau cara yang itu-itu saja. Bahkan ada pula yang
mengatakan bahwa orang yang kreatif bisa berpikir dengan cara out of the box,
maksudnya tidak terpaku pada lingkup yang dihadapi saja. Ia bisa melihat
berbagai kemungkinan dengan wawasan yang luas dan di luar dari sesuatu yang
biasa dipikirkan oleh banyak orang.
8. Punya intuisi yang tinggi
Intuisi merujuk pada istilah untuk menggambarkan kemampuan memahami
sesuatu tanpa melalui penalaran rasional dan intelektualitas. Seperti,
tiba-tiba aja kita ingin melakukan sesuatu, memilih sesuatu yang semua itu kalau
orang sering bilang bahwa itu dilakukan karena insting. Bahkan, kadang hal itu
tidak bisa dijelaskan alasannya. Kalau diperhatikan banyak juga karya-karya kreatif
yang kreatif yang lahir dengan instuisi tinggi penciptanya.
9. Suka keindahan
Tentu tidak dipungkiri orang yang kreatif pasti suka keindahan. Bahkan,
karena kreatifitasnya ia justru bisa menikmati keindahan dengan cara yang unik.
Dan dengan caranya itu ia bisa mengembangkan imajinasi dan ide-idenya. Bagaimana
cara kita menikmati sesuatu yang indah? Apakah kita bisa menemukan keindahan
dari yang mungkin orang lain lihat indah? Hmm..
10. Peka dan perasa
Orang yang kreatif bukan yang acuh tak acuh atau bahkan nggak
peduli sama sekali dengan apa yang terjadi di sekitarnya. Karena untuk kreatif
justru dibutuhkan kepekaan dan rasa sensitif terhadai situasi dan kondisi lingkungan.
Karena setiap orang punya potensi
kreatif maka bisa juga setiap orang membuat kriteria sendiri “seperti apa
karakter orang kreatif itu”. Setidaknya kriteria
yang diungkapkan tadi menjadi gambaran, pada umumnya orang kreatif memiliki
ciri-ciri tersebut. Lalu, ada berapa kriteria yang cocok dengan diri kita nih?
Referensi:
Mohammad Asrori, Psikologi Pembelajaran, (Bandung,
CV. Wacana Prima, 2019)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar